Berita Pagi dalam Sepucuk Surat
Litera- “Berita Pagi dalam Sepucuk Surat”, itulah judul sebuah tema yang bisa kita baca di beberapa akun media sosial beberapa teman pegiat sastra beberapa hari ini. Tema itu diambil dari dua buku yang berbeda, kumpulan puisi dan cerita dari dua sosok yang berbeda, dari daerah yang berbeda, tak heran teman-teman pegiat sastra menyebutnya “Bincang Buku Dua Daerah.”
Kali ini “Terminal sastra: Ruang temu Penggiat dan Penikmat Sastra” telah sampai pada edisi 29. Terminal sastra adalah acara rutin bulanan yang diadakan oleh Kantor Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi Kabupaten Mojokerto, acara bincang seputar sastra yang dimotori oleh Indra T. Kurniawan.
Bincang buku dua daerah minggu ini mempertemukan buku cerita berjudul Korban Berita Pagi karya Pungky Wardhani dan buku puisi terbaru penyair pulau garam yang juga pendiri Komunitas Kampoeng Jerami (KKJ) serta pengasuh Forum Belajar Sastra berjudul Surat dari Timur, Fendi Kachonk.
Seperti ditulis pada akun media sosial Perpustakaan Umum, bincang sastra ini tak hanya menghadirkan kedua penulis buku tersebut, tetapi juga akan mengundang pembincang lain untuk meramaikan perbincangan. Aris Rahman Yusuf (penyair dan penyunting buku) dan Akhmad Fathoni (dosen sastra dan pendiri RBAF) akan menjadi narasumber yang menemani penulis buku. Noorman Panji akan menjadi moderator pada bincang ini.
Acara ini terbuka untuk umum dan tak dipungut bayaran. Bagi pengunjung yang hadir akan disediakan door prize buku. Maka jangan lewatkan “Berita Pagi dalam Sepucuk Surat” yang akan diadakan pada hari Minggu pagi mulai pkl 09.00-13.00, 16 Oktober. Kehangatan dan kebersamaan ini akan digelar di Kantor Perpustakaan dan Arsip kabupaten Mojokerto yang beralamat di Jl. Raya Jabon no 190, Mojokerto, Jawa Timur. (Mahrus Prihany)
